UNU Dorong Peningkatan Literasi dan Pengembangan Desa Wisata di Batulayar

 

 

Kegiatan Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LP2M) mendorong masyarakat untuk meningkatkan literasi dan pengembangan desa wisata di Batulayar, khususnya desa Batulayar Barat kabupaten Lombok Barat


Salah satu yang diharapkan dari kegiatan ini, paling tidak bisa memberikan motivasi agar melek literasi. Dengan itu kemudian, pemuda bisa terus berupaya mengembangkan potensi individu. Dampak, adanya kemauan masyarakat melakukan sesuatu yang bermanfaat.


SEMPATBACA.COM- UNU NTB melalui Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LP2M) mendorong masyarakat untuk meningkatkan literasi dan pengembangan desa wisata di Batulayar, khususnya desa Batulayar Barat kabupaten Lombok Barat.

Dorongan peningkatan literasi dan pengembangan pariwisata tersebut dilakukan dengan melaksanakan Workshop bertajuk, “ Mengembangkan Potensi dan Kreativitas Pemuda dalam Meningkatkan Potensi Desa Wisata melalui Penguatan Literasi dan Media Sosial Network”.

Workshop dilaksanakan pada Rabu (27/01), di Musholla Bala’ yang berada di areal makam Keramat Batulayar.

Out put kegiatan ini diharapkan bisa menjadi motivasi yang kuat bagi pemuda agar berupaya mengembangkan potensi individu masing-masing dan berdampak  pada kemauan masyarakat untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi desa setempat.

Narasumber dalam kegiatan workshop, Masyhur mengungkapkan bahwa kegiatan penguatan literasi ini sangat penting bahkan menjadi fondasi terciptanya masyarakat literaat. Menurutnya, penguatan literasi ini mendorong sekaligus mengasah tripotensi dalam diri manusia. “Iya dapat mengasah tripotensi yang ada pada diri kita masing-masing. Tripotensi itu yakni cipta, rasa dan karsa,” terang dosen Fakultas Ekonomi UNU NTB.

Penyerahan bantuan dari Tim pengabdian UNU NTB kepada pengelola Mushola di desa Batulayar


Narasumber lain Loezawa Abd Majid menyatakan, tema penguatan literasi dan media sosial network ini bagi saya sangat menarik. Terlebih Desa Batulayar merupakan kawasan yang memiliki potensi dan keunggulan yang lebih dari cukup. Karena itu, kata anggota DPRD Kab. Lobar, mau tidak mau, literasi itu harus dikuatkan.

Ditambahkannya, penguatan literasi saat ini sangat penting terlebih di era 4.0. Literasi yang saya maksudkan dalam hal ini adalah bukan sekedar literasi baca tulis, tetapi literasi yang lebih luas dari itu. Yaitu literasi keilmuan yang kemudian mampu mendorong bagaimana individu dan masyarakat bisa mengeskplore diri untuk melakukan banyak hal yang bermanfaat, terutama dalam kaitan pariwisata.

Pemerintah setempat sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan UNU. Ketua BPD H Syafi’i mengaku senang dengan kegiatan ini. “Saya sangat senang sebab sekian tahun umur desa kami (Batulayar Barat, red) sejak mekar dari Batulayar Induk, baru kali pertama ada kegiatan semacam ini,” ujar Syafi’i dalam kesempatan memberikan sambutan.

Kegiatan pengabdian LP2M UNU NTB telah melalui tahapan-tahapan seperti riset kecil-kecilan, diskusi dan kajian bersama pemdes setempat. Baru kemudian kegiatan berikutnya berupa workshop. Dirangkai juga dengan penyaluran bantuan dari tim pengabdian UNU berupa pemberian alat dan sarana ibadah seperti Al-Qur’an, tasbih dan lainnya yang diperuntukkan untuk musholla setempat.    

Post a Comment

Previous Post Next Post