SempatBaca.com- Kerja bareng, atau dalam istilah yang
lebih kren: kolaborasi, sangat dibutuhkan untuk melakukan aksi-aksi nyata dalam
kehidupan sosial masyarakat. Tak terkecuali upaya untuk melakukan pencegahan
terhadap pandemi global yang hingga saat ini masih menjadi persoalan yang tak
bisa dianggap remeh.
Dalam kaitan pencegahan Covid tersebut, salah satu
lembaga yang bernaung di bawah NU, yakni LPBI NU yang ada di Kabupaten Lombok
Barat, terus melakukan upaya-upaya nyata sekaligus mengandung nilai edukasi
dalam memutus rantai pencegahan Covid-19.
Sebelumnya, berbagai program dan aksi nyata yang telah
dilakukan LPBI NU. Kini LPBI melaksanakan workshop untuk membuat panduan
bersama masyarakat dalam kampanye pencegahan Covid-19 berupa penyusunan standar
operasional prosedur terkait pencegahan.
Agar berjalan maksimal dan lebih
efektif, dua desa menjadi lokasi sasaran dalam workshop yang dihelat LPBI NU.
Workshop dilaksanakan selama dua
hari, yakni pada hari Rabu dan Kamis (14-15/10) bertempat di masing-masing aula
Kantor Desa; Mekarsari dan Desa Batu Kumbung.
BACA JUGA : Kren, Disdukcapil-LPBI NU, Bergandeng Tangan, Maksimalkan Layanan Adminduk
Tujuannya penyusunan standar
operasional prosedur (SOP) adalah agar masyarakat punya panduan untuk
beradaptasi dalam situasi tatanan baru.
Puluhan relawan (Pokja) pencegahan Covid-19
di dusa Desa tersebut ikut serta dalam kegiatan workshop. Sekitar 40 orang
lebih dari Mekarsari dan 49 dari desa batu Kumbung.
Pertemuan ini dipandu oleh tim lokal
PKMM Covid-19 Kab.Lobar dibantu oleh pemerintah desa Mekarsari, jejaring
relawan dan satgas Covid-19 kota Mataram. "Kami turut ambil andil untuk
membantu teman-teman LPBI NU Lobar karena ini merupakan wilayah yang berbatasan
dengan Kota Mataram," kata Baidhawi selaku ketua NU peduli Covid-19 Kota
Mataram.
Lebih lanjut Baidhawi menjelaskan bahwa
upaya untuk kerja sama antar lembaga dalam pencegahan Covid-19 akan menjadi
kuat jika banyak yang proaktif. “Kalau terjadi kerjasama, kita akan lebih kuat.
Banyak rekan-rekan yang satu visi untuk berjalan bersama-sama mengkampanyekan
protokol kesehatan. Tujuannya, supaya
masyarakat mentaati protokol kesehatan," ujar Baidhawi yang juga pengurus
PCNU Kota Mataram.
Substansi dari Workshop ini lebih pada membuat panduan untuk warga dalam menghadapi situasi new normal misalnya saja bagaimana cara masyarakat supaya terhindar dari penularan dan menularkan Covid-19.
BACA JUGA : Biar Tangguh Hadapi Covid, LPBI NU Lobar Lakukan Pendampingan
Hasil dari diskusi membahas bersama dengan masing-masing Pokja akan menjadi media kampanye pencegahan Covid-19 dalam rangka mengedukasi kepada warga supaya mentaati protokol kesehatan.
Saparudin Ketua LPBI NU Lobar Saat dikonfirmasi tim nuhantb.com mengungkapkan bahwa ini merupakan ikhtiar kita untuk terus melakukan sesuatu yang positif dan membawa kemasalahatan bagi masyarakat. “Kami memfokuskan pada kampanye kepada masyarakat sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat supaya kita semua bisa mentaati protokol kesehatan," tutupnya.
Post a Comment