SempatBaca.com- Sebagian
kecamatan, desa, hingga dusun, di wilayah Kabupaten Lombok Barat, saat ini
tampaknya mengalami musim kering. Batulayar dan sekitarnya, kecamatan Sekotong
dan sekitarnya, adalah beberapa kecamatan yang rentan mengalami kekurangan air
bersih. Hal ini tidak terlepas karena musim kemarau yang sedang menimpa.
Namun demikian,
berbeda dengan sebagian kecamatan, desa, hingga dusun, yang ada di wilayah
Kabupaten Lombok Barat seperti kecamatan Narmada dan sekitarnya, stock air
bersih masih bisa dipenuhi. “Meskipun bertahun-tahun musim kering melanda,
barangkali wilayah Narmada dan sekitarnya, tak akan mengalami kekurangan air”.
Ungkapan orang yang bilang, “Narmada adalah kota air” seolah membenarkan fakta
yang ada.
Tim sempatBaca yang
sempat melihat dan menyaksikan kondisi air di sekitar wilayah Narmada beberapa
waktu lalu, tepatnya di dusun Lenting Batu Kuta Narmada, debit air masih aman.
Bahkan air mengalir begitu saja, dan tak perlu membuat warga dan mayarakat
sekitar cemas. Kuatir, akan stock air habis.”Iya kalau di sini masih aman,
kalau masalah air. Insya Allah gak akan kekurangan,” kata Hafiz, salah satu
warga setempat.
Fakta yang terjadi di
Narmada, khususnya yang dikunjungi Tim SempatBaca.com beberapa waktu lalu,
berbeda jauh dengan yang di Kecamatan Batulayar dan sekitarnya. “Hampir tiap
tahun kita mengalami kekurangan air bersih. Iya, beginilah kalau musim
kemarau,”ujar warga Dusun Penanggak beberapa waktu lalu. Warga yang lain, Hil,
juga mengiyakan persoalan yang kerap dihadapi masyarakat.
Penelusuran tim
SempatBaca.com (19/9) warga penanggak dan sekitarnya terlihat berduyun-duyun
turun mengambil air bersih, di sejumlah dusun yang masih aman stock airnya.
Tentu hal itu tak bisa
dibiarkan begitu saja. Harus dicarikan solusi dan jalan keluarnya. Pemerintah
desa harus kreatif dan inovatif mencari upaya untuk meminimalisir persoalan
yang setiap tahun membuat masyarakat harus bersusah payah memenuhi kebutuhan
utama ‘air’.
Salah satu pancuran air unik yang ada di dusun Lenting, Batu Kuta, Kecamatan Narmada
Kalau saja, Pemdes,
sedikit fokus, terhadap persoalan ‘air’ insya Allah akan ada solusi dan jalan
keluar.
Boleh jadi ada
benarnya, sebagaimana judul di atas, “Biar Lima Tahun Musim Kering, Narmada,
Tak Masalah”. Bagaimana dengan wilayah lainnya?
Musim kemarau yang
setahun sekali saja sudah menjadi persoalan serius bagi warga. Semoga ada jalan
keluar.
Post a Comment